Cerita Sandra Dewi Dapat Mukjizat Anaknya yang Nyaris Cacat Pulih karena Perbuatan Baik Harvey Moeis
Yudhy.Net.COM, JAKARTA – Sinetron dan film Sandra Dewi berkisah tentang suaminya, Harvey Moeis, di hadapan hakim kasus korupsi PT Timah, di Pengadilan Tipikor Pusat Batavia, Kamis (10/10/2024). ).
Saat ditanya pengacara Harvey Moeis soal suami seperti apa yang dinikahinya selama delapan tahun, Sandra mengaku selalu terkesan dengan kebaikan suaminya.
“Setiap hari aku semakin mencintai suamiku, karena aku mengagumi karakternya dengan semua orang,” kata Sandra Dewi.
Sandra mengatakan Harvey selalu membantu orang asing. Karena dia telah diberitahu tentang tindakan suaminya, karena dia tidak terlalu baik kepada siapa pun.
“Sebagai pengkhianat, saya awalnya tersinggung, tapi ketika saya tahu dia suka membantu orang lain, saya tidak pernah mengeluh lagi,” kata perempuan berusia 41 tahun itu.
Sandra pun menceritakan bahwa dirinya pernah mengalami musibah besar. Namun alhamdulillah Harvey mendapat keajaiban.
“Sejak saya melahirkan anak kedua yang lahir tanpa menangis dan dinyatakan cacat 70 persen. Hingga akhirnya anak saya masuk ruang NICU, namun selang seminggu anak saya sudah bisa pulih dengan baik,” jelasnya. terisak-isak
“Kenapa? Jadi di sebelah kamar kita, ada sebuah keluarga yang baru saja melahirkan bayi seberat 900 pon. Tapi mereka sedih dan hancur karena terikat di rumah sakit.”
Saat itu Sandra ingin berdoa mengucapkan terima kasih atas anak keduanya. Namun Harvey tiba-tiba menghilang dan rupanya mengunjungi sebuah keluarga yang melahirkan bayi seberat 900 pon.
“Suamiku mendatangi ayahnya dan berkata, ‘Ayah, jangan menangis. Karena Tuhan mengabulkan doa ayahku.
“Kalau inkubatornya dilepas, bayinya akan meninggal. Suamiku yang menanggung biaya di rumah sakit sampai selesai. Banyak operasi yang dilakukan di rumah sakit selama berbulan-bulan hingga kini dia sehat, berkat nikmat suamiku.” dia menambahkan.
Namun Sandra Dewi kembali mengajak Harvey Moeis angkat bicara, tak selalu memihak semua orang, karena persoalannya dikelilingi laki-laki.
“Tapi suamiku tidak bisa melakukan itu. Dia puas dan bahagia saat membantu orang. Suamiku tidak pernah mau menyakiti orang lain,” kata Sandra Dewi. (ARI).