Yudhy.Net, IAKARTA — Delta Electronics resmi mengumumkan ekspansi bisnisnya di Indonesia pada Kamis (10/07/2024). Perusahaan yang bergerak di bidang manajemen energi dan solusi lingkungan cerdas berbasis Internet of Things (IoT) ini ingin memberikan solusi yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik industri utama Indonesia.
Wakil Presiden Bisnis Delta Electronics SEA David Leal mengatakan fokus utama Delta Electronics Indonesia adalah menyediakan teknologi yang mendukung efisiensi energi di berbagai sektor, termasuk solusi energi, sistem otomasi industri, infrastruktur TI, dan energi terbarukan. Diharapkan kehadirannya di Indonesia dapat membantu berbagai industri menerapkan teknologi ramah lingkungan yang membantu mengurangi konsumsi energi dan emisi karbon.
“Fokus kami erat kaitannya dengan tujuan nasional Indonesia dalam efisiensi energi dan kelestarian lingkungan, seperti peningkatan energi terbarukan hingga 23 persen pada tahun 2025.” dan mencapai 2,5 juta kendaraan listrik pada tahun 2030,” kata David Leal saat peluncuran Delta Electronics Indonesia di Jakarta, Kamis (11/08/2024).
“Kami siap mendukung pertumbuhan Indonesia dan tantangan uniknya. Saat kami melewati pertumbuhan ini, kami juga menyadari lanskap teknologi Indonesia dan evolusi yang sedang berlangsung, terutama dengan munculnya AI,” tambahnya.
Country Manager PT Delta Electronics Indonesia Johnny Tam menegaskan pihaknya berkomitmen menjadi yang terdepan dalam teknologi dan solusi elektronika daya yang inovatif. Menurutnya, investasi berkelanjutan dalam penelitian dan pengembangan telah berkontribusi pada pengenalan produk-produk canggih secara konsisten untuk meningkatkan efisiensi dan meminimalkan jejak karbon pelanggan.
“Evolusi ini mencerminkan komitmen kami tidak hanya memberikan solusi, tetapi juga menjadi mitra yang dapat diandalkan untuk mendorong keberlanjutan di Indonesia,” jelasnya.
Ia mencatat Delta telah membangun ekosistem kendaraan listrik (EV) di Indonesia melalui kemitraan strategis dengan pemain lokal. PT Delta Electronics telah mendukung e-mobilitas bagi para pemimpin dunia dengan menggelar pengisi daya kendaraan listrik pada KTT G20 2022 di Bali.
Pada KTT ASEAN ke-43 di Jakarta, Delta Electronics juga menggunakan charger untuk memudahkan transportasi para pemimpin Asia Tenggara. Selain itu, PT Delta Indonesia telah menandatangani nota kesepahaman dengan produsen elektronik Indonesia untuk meningkatkan akses terhadap solusi yang andal dan hemat energi bagi pelanggan Indonesia.
Tam mengatakan PT Delta Electronics Indonesia akan mengedepankan keberlanjutan di kota pintar, pusat data, otomasi, dan infrastruktur energi sehingga dapat bekerja sama erat dengan pihak swasta dan pemerintah. Selain solusi teknologi, jelasnya, perusahaan tetap berkomitmen terhadap partisipasi masyarakat, kesadaran lingkungan, dan tujuan jangka panjang Indonesia untuk pembangunan berkelanjutan.
“Ada kemungkinan juga kita melihat peluang ibu kota nusantara di Kalimantan, mungkin targetnya dalam lima hingga 10 tahun ke depan, itu tergantung peluang dan permintaan serta kebijakan pemerintah,” kata Tam.