Polisi Berani Tilang UFO
Yudhy.Net Techno – Belum lama ini, polisi Amerika Serikat (AS) dihebohkan dengan kejadian aneh yang melibatkan kendaraan berbentuk UFO. Insiden tersebut terjadi di Crawford County, Missouri, AS dan dilaporkan oleh kantor sheriff setempat. Jika biasanya polisi menginjak kendaraan biasa seperti mobil atau motor, kali ini sedikit berbeda. Menurut laporan mereka, seseorang terlihat berkendara ke Roswell untuk menghadiri festival tersebut. Namun yang membuat kejadian ini luar biasa adalah kendaraan yang digunakan bukanlah mobil biasa, melainkan kendaraan berukuran besar berbentuk UFO. Kendaraan UFO ini dilengkapi dengan atap yang dapat dilepas sehingga memungkinkan pengemudi alien untuk keluar. Kejadian tersebut semakin menarik ketika polisi menyebut kendaraan tersebut melaju kencang. Polisi pun menindak pengemudi UFO dengan sanksi tilang karena melebihi batas kecepatan. Dalam postingan Facebook, petugas polisi itu menulis: “Anda tidak pernah tahu apa yang akan dihadapi Crawford County, tapi ini sama sekali tidak terduga. Humanoid ramah itu tiba dengan selamat dan menuju ke barat menuju Roswell, New Mexico untuk menghadiri festival,” seperti dikutip dari Daily Bintangi pada Jumat 12 Juli 2024. Lanjut petugas, sempat terjadi perbincangan singkat soal pendaftaran kendaraan yang muncul di luar keadaan. Pengemudi UFO meyakinkan polisi bahwa masalah registrasi akan ditangani setelah kembali ke “Krypton”. Polisi juga memperingatkan pengemudi untuk secara ketat mematuhi batas kecepatan di jalan tol dan mengingatkan mereka untuk menjaga “phaser” mereka hanya dalam mode Stun sementara yang mengemudikan pengemudi UFO tersebut rupanya adalah seorang selebriti lokal bernama Steve Anderson, pembuatan UFO tersebut memakan waktu delapan bulan dan pada tahun 2013. Lebih dari 10 tahun kemudian, kendaraan UFO Steve masih menjadi perhatian publik. Banyak orang yang masih mengagumi kendaraan unik ini dan mengapresiasi kreativitas serta humor yang ditunjukkan Steve dan polisi. Iran mengatakan mereka akan menanggapi “tekanan maksimum” dengan “perlawanan maksimum” Iran terbuka untuk bernegosiasi dengan pemerintahan Presiden terpilih AS Donald Trump, namun tidak akan menyerah di bawah kampanye “tekanan maksimum”. Yudhy.Net.co.id 19 November 2024